Rabu, 17 Februari 2010

Akhirnya Kuucapkan Tiga Kata (Sajak Sang Preman Kepada Kekasihnya Seorang Gadis Pondok Pesantren)

Nur...aku masih tak kuasa
Mengucapkan tiga kata padamu
Menatapmu aku bisu
Menatapmu aku gugup

Senyum mu menawan ku
Senyum mu melumpuhkanku

Lewat sajak ini kuucapkan tiga kata itu
Hanya lewat sajak ini

Sajak yang kukirimkan melalui angin
Sajak yang disaksikan oleh rembulan dan sang malam

Nur... akhirnya kuucapkan tiga kata ini
Melalui angin yang berhembus membawanya
Melalui rembulan yang menatapnya
Melalui sang bintang yang memayunginya

Nur.. akhirnya kuucapkan tiga kata itu
bahwasanya ....
Aku Cinta Kamu

Tanah Bumbu, 25 januari 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar