Rabu, 17 Februari 2010

Sajak Buat Kehidupan Sang Malam

Kita selalu berjumpa
Tak pernah ada tegur sapa
Saling pandang dan membisu
Hanya lirikan mata yang menyimpan tanya

Kemilaumu tak begitu indah
Tapi banyak yang suka
Banyak rindukan belaimu
Banyak rindukan pelukmu

Walau kita tak senada
Melalui kehidupan yang serba tanda tanya
Dirimu dan diriku menapakinya
satu demi satu kita naiki
Tangga-tangga kehidupan terus menanti

Kehidupanmu memberi warna dunia
Kehidupanmu menghias dunia
Kehidupanmu mabukkan dunia
Kehidupanmu menggoncang dunia

Hidup terlalu kejam bagimu
terhina
teraniaya
terbuang
terjebak
dalam lembah hitam

Kau masih juga tegar
Terhimpit di bawah putaran roda kehidupan
Sampai saat ini
Kau tetap menjadi sang malam

Dan kita selalu berjumpa
Tak ada tegur sapa
Saling membisu
Lirikan mata menyimpan tanya


Faisal Anwar; Tanah Bumbu, 25 Januari 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar